in Jurnal harian

Kenapa kamu menangis?

Seorang teman men tag tulisan ini di FB. Moral ceritanya bagus, saya tulis ulang disini supaya gak ilang. Thanks to Ayn.

Jangan pernah menyentuh hidup seseorang kalau itu hanya akan menghancurkan perasaannya…

Jangan pernah menatap matanya jika semua yg kamu lakukan hanya bohong..

Hal yg paling kejam adalah membiarkannya jatuh cinta sementara kamu tidak mencintainya…

Suatu hari, seseorang yg sedang putus cinta menangis di taman, saat itu datang seorang ahli filsafat bertanya padanya, “Kenapa kamu menangis???”

Orang itu menjawab, “aku sangat sedih, knp dia meninggalkan ku???!”

Lalu ahli filsafat itu tertawa sambil berkata.. “Kamu bodoh sekali..”

Lalu org itu menjawab..
“Kamu ini bagaimana??? Aku sedang putus cinta sudah cukup menyedihkan, tak apalah kl km tak membujukku, tp kamu masih juga menertawai ku.”

“Bodoh, kamu tak perlu sedih, karna yg seharusnya sedih adalah dia” kata org filsafat itu

“Knp dia yg bersedih, kan dia yg memutuskan ku???”

Kata org itu.. “Karna kamu hanya kehilangan org yg TAK mencintaimu, tetapi dia kehilangan org yg SANGAT mencintainya.” Jawab ahli filsafat itu.

Jangan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan.

Jangan pula tertarik kepada kekayaannya, karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah.

Semoga kamu menemukan orang seperti itu….:D:D

Silahkan copy paste yang suka.

***
Ingin berteman atau menghubungi saya langsung? Follow me di twitter @ansharas

Write a Comment

Comment