in Inspirasi

Mulai Bosan… Loncat Ah!

Hari ke 23 di Malang. Meskpun tidak ada batasan berapa lama seorang backpacker harus berada di sebuah tempat untuk kemudian pindah ke kota lain, saya mulai merasa bosan di sini. Kota Malang relatif kecil, beberapa minggu saja saya sudah  hafal jalur-jalur penghubung antar jalanan dan tidak tersesat lagi seperti hari-hari pertama dulu.

Tersesat? justru barangkali tersesat, tidak tahu dan mau tahu itu yang membuat saya bergairah di saat-saat awal. Tapi ya begitulah.. di sini saya mulai mengenal orang, mengenal tempat, berinteraksi dan menjalani rutinitas sehari-hari yang membuat hal-hal yang dulunya menantang sekarang menjadi biasa-biasa saja. Jalan-jalan cantik kota Malang yang rasanya begitu nikmat dilalui di sore hari sekarang menjadi sekedar jalanan tempat agar saya bisa cepat sampai di tujuan, malah sekarang saya cenderung merasa capek kalau harus berkeliling-keliling kota. Oh!

Orang-orang di Malang ini pasti tidak tahu betapa cantiknya pemandangan bukit di sebelah barat kos-an tempat saya menginap ini di pagi hari, mereka juga tidak tahu betapa asiknya mendengarkan suara musik tradisional di acara kawinan kemarin malam itu. Kenapa? Karena mereka terlalu biasa dengan hal-hal seperti itu.

Di kota asal saya….. saya pun begitu! Gagap melihat hal-hal baru, tercengang melihat kepunyaan orang, lupa bahwa apa-apa yang bisa membuat kita bahagia sudah kita miliki.

Minggu ini sewa kos sudah selesai, dari Malang saya berencana ke Kediri. Saya tak ingin merasa bosan di sini, karena itu lebih baik saya loncat ke kota lain dan kembali ke sini sewaktu-waktu.

Saya sudah membeli peta Kota dan Kabupaten Kediri, di sana saya akan tinggal beberapa bulan di kampung bahasa Pare. Rencananya sambil jalan-jalan juga belajar, dan nantinya kalau English saya sudah bagus, saya bisa traveling ke luar negeri dengan lebih asoy.

Ini rumah kos saya selama di Malang

 

***
Ingin berteman atau menghubungi saya langsung? Follow me di twitter @ansharas

Write a Comment

Comment